Jonatan Christie Raih Gelar Juara Korea Open 2025 Setelah Laga Dramatis Tiga Gim Melawan Anders Antonsen
Inews Kuala Kurun- Pebulu tangkis andalan Indonesia, Jonatan Christie, kembali mencatat sejarah dengan meraih gelar juara Korea Open 2025 di sektor tunggal putra. Bertanding di partai final pada Minggu (28/9/2025) siang WIB, Jojo – sapaan akrabnya – tampil luar biasa menghadapi tunggal putra Denmark, Anders Antonsen.
Kemenangan ini terasa spesial karena menjadikan Jonatan sebagai wakil Indonesia pertama yang berhasil mengangkat trofi di turnamen bergengsi BWF tersebut. Gelar ini juga menjadi trofi perdana Jojo pada musim 2025, menambah daftar panjang prestasinya di kancah internasional.
Laga Dramatis Penuh Ketegangan
Final Korea Open 2025 berlangsung dramatis dengan tempo tinggi selama tiga gim penuh. Jonatan akhirnya menang dengan skor 21-10, 15-21, 21-17. Pertarungan ini memperlihatkan ketangguhan mental serta strategi matang Jojo, sekaligus menjadi ajang pembuktian dirinya di hadapan publik badminton dunia.
Di gim pertama, Jonatan langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal. Bermain agresif dan penuh percaya diri, ia memimpin jauh 12-7 setelah interval. Ketajaman pukulannya dan kecermatan membaca arah shuttlecock membuat Antonsen kerap melakukan kesalahan sendiri. Gim pertama pun ditutup Jonatan dengan kemenangan telak 21-10.
Namun Antonsen tak tinggal diam. Gim kedua sepenuhnya menjadi milik tunggal putra Denmark itu. Pukulan-pukulan Jonatan mulai sering menyangkut net dan keluar lapangan, dimanfaatkan dengan baik oleh Antonsen untuk unggul jauh 18-12. Meski Jojo sempat mendekat, dua kesalahan terakhir membuat Antonsen menutup gim kedua dengan skor 21-15. Laga pun berlanjut ke gim penentuan.

Baca Juga : Romantisisme Jerman: Gerakan yang Mengubah Wajah Seni, Sastra, dan Pemikiran Eropa
Duel Ketat di Gim Ketiga
Gim ketiga menjadi panggung adu mental. Kedua pemain saling mengejar angka dan sempat imbang 4-4. Jonatan kemudian memimpin 6-4, tetapi Antonsen terus memberikan perlawanan ketat. Setelah interval, Jojo perlahan kembali menemukan ritme permainannya dan unggul jauh 17-13.
Drama sempat terjadi ketika Antonsen mendekatkan skor menjadi 19-17. Namun dengan ketenangan dan fokus penuh, Jonatan berhasil mencapai match point dan menutup gim ketiga 21-17 setelah smash keras Antonsen membentur net.
Kemenangan Bersejarah
Keberhasilan ini tidak hanya menambah koleksi gelar Jonatan Christie, tetapi juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi bulu tangkis Indonesia. Publik Tanah Air menyambut hangat keberhasilan Jojo yang selama ini dikenal pekerja keras dan selalu tampil penuh semangat di lapangan.
Dengan gelar Korea Open 2025 ini, Jonatan semakin memperkuat posisinya di jajaran tunggal putra elite dunia. Kemenangan ini juga menjadi modal berharga untuk menghadapi turnamen-turnamen besar berikutnya di kalender BWF.